AdaHobi Puisi Tentang Keluarga - Keluarga merupakan hal berharga yang dimiliki setiap orang didunia untuk menemani hidupnya. Keluarga yang bahagia rukun dan damai penuh kasih sayang merupakan idaman bagi seluruh keluarga di dunia. Dan tidak heran rasa cinta dan kasih sayang tersebut sering disampaikan dengan perbuatan maupun perkataan yang Berikutini tersedia beberapa artikel yang menjelaskan secara lengkap tentang puisi dunia yang hancur. Klik pada judul artikel untuk memulai membaca. Semoga bermanfaat. Info Dapatkan info terbaru seputar gaya hidup dan tips keluarga secara gratis. Daftarkan email Anda di sini. TRENDING TOPICS. Spot jantung atau sport jantung; Perasaan W1Sh9U. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Keluarga kecilSenyum manis mereka selalu membuat ku semangatCanda tawa tangis menghiasi setiap waktu kitaKehidupan kita seperti roda yang berputarKadang kita diatas dan dibawahKebersamaan kita ibarat kata seperti jalan bergelombangTerkadang bahagia dan terkadang ada perselihanTetapi semua itu menguatkan kita agar senantiasa bersamaUntuk menghadapi gonjang ganjing kehidupan Pelukan dan cintanya mereka tak lepas dari kehidupankuKasih sayang yang mereka berikan kepada kuSejak kecil hingga aku beranjak dewasaSemua itu tidak bisa terukir oleh kata-kata Ibu yang selalu merawatkuMenyayangiku ...Menjagaku ...Semua jasa yang diberikan tidak bisa ku balas kepada ibukuAyah yang selalu mencari nafkahUntuk mencukupi kehidupan keluargaWalaupun panas mentari menerjangSemangat dan tekadnya menguatkannyaKakak yang selalu mendengarkan curhatku di setiap hariSaat aku kecil kau yang mengenalkanku akan kehidupan iniSenantiasa menguatkan ku untuk meraih impianMemotivasiku agar tidak mudah menyerahSaat jauh dari merekaRasanya kehidupan ini hampaTetapi hati dan jiwalah yang selalu mendekatkan kita walaupun jauh atau dekatAlunan melodi selalu mengiringi kebersamaan kita Keluarga ku ...Maafkan ku bila pernah melukai hatimuBaik perkataan dan perbuatankuKu bergitu sempurna ketika dekat dengan kerluarga kecilku Lihat Puisi Selengkapnya - Puisi disusun secara imajinatif sesuai tema yang diinginkan. Puisi biasanya disajikan dengan diksi-diksi yang indah. Dikutip dari buku Menggores Tinta Puisi 2021 karya Ahmad Wahyudi, puisi adalah karya sastra yang menggambarkan pikiran atau emosi sang penulis tidak ingin mengungkapkan perasaannya secara langsung, namun lebih memilih kata-kata kiasan, sehingga terciptalah puisi. Contoh puisi tentang keluarga Salah satu tema yang sering dibawakan atau dijadikan puisi adalah keluarga. Buatlah puisi yang bertemakan keluarga!Berikut tiga contoh puisi bertemakan kelurga! Contoh 1 Tempatku berkeluh kesahTempatku bersenang-senangTempatku merasakan kasih sayangTempatku hidup dan bertumbuh Bersama keluarga hidupku lebih berwarnaBersama keluarga hidupku lebih terarahBersama keluarga aku tak pernah menyerahBersama keluarga aku tak pernah kecewa Terima kasih untuk kehangatan selama ini, keluargaku Baca juga 5 Teknik Membaca Puisi Puisi tentang keluarga. Klik tombol Play untuk mendengarkan artikel -Ketika berbicara tentang keluarga mungkin bisa mendatangkan kehangatan dan memori menyenangkan bagi sebagian orang. Namun, tak sedikit dari kita yang merasa canggung ketika harus mengucapkan kata terima kasih atau ucapan selamat ulang tahun hingga puisi. Puisi tentang keluarga bisa membuatmu teringat betapa pentingnya dukungan dari orang terdekat. Kata "keluarga" memunculkan serangkaian gambar dan emosi. Banyak kali kita bisa melihat keluarga dengan perasaan kehangatan, cinta , kebahagiaan, dan keamanan. Berikut adalah puisi tentang keluarga yang bisa kamu tulis untuk orang tua atau saudaramu agar mereka semakin menyayangimu. Baca Juga 10 Puisi Sapardi Djoko Damono Yang Terbaik dan Paling Terkenal Soneta Soneta penuh cinta, dan ini waktuku, Memiliki banyak soneta jadi di sinilah sekarang;Satu soneta lagi, soneta cinta, dariku,Untuknya yang hatinya adalah rumah hatiku yang tenang;Kepada Cinta pertamaku , Ibuku, yang di pangkuannyaaku belajar ilmu cinta yang tidak menyusahkan;Yang layanannya adalah martabat khusus saya,Dan dia adalah bintang beban saya saat saya pergi dan karena kau mencintaiku, dan karenaaku mencintaimu, Ibu , aku telah menenun karangan bungasajak yang dengannya untuk memahkotai namamu yang terhormatDi dalam dirimu tidak empat puluh tahun dapat meredupkan apicinta, yang pancaran berkahnya melampaui hukumwaktu dan perubahan dan kehidupan fana dan Oleh Christina Rossetti Makna Keluarga yang Berbeda Kumpulan Puisi Tema Keluarga – Grameds, Puisi merupakan bentuk pernyataan perasaan yang saling bercampur satu sama lain. Puisi juga merupakan wujud karya yang terbentuk atas susunan aksara dengan makna-makna yang saling terhubung antara yang satu dan yang lainnya. Sementara Menurut Herman J. Waluyo puisi juga sebagai bentuk karya sastra yang mengungkapkan pikiran serta perasaan penyair secara imajinatif dan kemudian disusun dengan mengkonsentrasikan struktur fisik dan batinnya. Berikut ini penjelasan lebih lengkapnya mengenai definisi, hingga ke Langkah-langkah penulisan puisi, check these out! Pengertian PuisiKumpulan Contoh Puisi Tema Keluarga1. Puisi Tema Keluarga 2 Baita. Puisi “Ibu”b. Puisi “Ayahku”c. Puisi “Adik”2. Puisi Keluarga 3 Baita. Puisi “Ibu, Pelita Hidupku”b. Puisi “Keluarga”c, Puisi “Ayah”3. Puisi Tema Keluarga 4 Baita. Puisi “Kakak”4. Puisi Keluarga 5 Baita. Puisi “Ibu”b. Puisi “Keluargaku, Penuh Kehangatan”c. Puisi “Keluarga kecil” Pengertian Puisi Puisi sebagai ragam sastra memiliki berbagai unsur-unsur irama, baris, mantra, rima, dan bait di dalamnya. Puisi juga digunakan sebagai ungkapan emosi, kata-kata kiasan, imajinasi, ide, pemikiran, irama, panca indra, dan perasaan. Puisi sebagai salah satu cara mengekspresikan dan melepaskan kepenatan jiwa seseorang, selain sebagai media yang digunakan untuk berbahasa dengan cara yang baik. Menulis puisi secara rutin juga akan melatih kepekaan seseorang terhadap realitas kehidupan di sekitarnya. Ketahui Langkah-langkahnya penulisan puisi menurut para ahli yang jika dijabarkan adalah sebagai berikut Mantra Puisi – Merupakan jenis puisi paling lama yang ditulis berdasarkan kepada kepercayaan animism, dinamisme dan biasanya dibacakan pada beragam ritual dan kebudayaan. Puisi sendiri memiliki ciri pada pemilihan katanya yang tidak umum dalam kehidupan sehari-hari sehingga meninggalkan efek magis bagi para penikmatnya. Syair Puisi – Syair puisi memiliki empat bait dan sajak a a a a serta biasanya mengisahkan suatu hal untuk disampaikan kepada para pembaca atau penikmatnya. Gurindam – Terdiri dari dua baris, dan memiliki irama didalamnya sama seperti a a dengan baris pertama biasanya berisikan sebab dan baris kedua berisikan akibat. Pantut Pantin – Pantut Pantin, atau Berciri sajak a b a b dengan tiap baris yang terdiri dari empat baris atas dimana dua baris berisi sampiran dan dua baris berisi isi. Talibun – Puisi tentu saja harus terdiri dari sampiran dan isi yang lebih dari empat serta jumlah yang selalu genap seperti enam, delapan, sepuluh dan dua belas. Pelajari cara membuat puisi serta karya sastra lainnya seperti cerita fiksi dan juga diary pada buku Yuk, Menulis! Diary, Puisi, Dan Cerita Fiksi oleh Aveus Har yang ada dibawah ini. 1. Puisi Tema Keluarga 2 Bait Puisi dalam dua bait terdapat dalam 8 baris kalimat berirama yang tersusun. Yang kemudian setelah baris keempat diberi jarak 1 baris. Untukmu yang mencari referensi puisi tentang keluarga dalam 2 bait. Kumpulan puisi dibawah ini bisa kamu jadikan rujukan dalam pembuatan puisi. Apa sajakah itu? Check these out! a. Puisi “Ibu” Ibu selalu bangun pagi Menyiapkan sarapan Untuk seluruh keluarga Agar badan kami sehat semua Ibuku tidak pernah marah Sayang padaku Selalu membimbingku Agar aku cepat dewasa dan berguna. b. Puisi “Ayahku” Betapa besar jasamu Tiada kenal lelah bekerja Membanting tulang demi keluarga Demi anak anak dan istrimu Terima kasih ayah Engkau selalu membimbingku Menghantarkan langkah menuju masa depan Semoga tuhan selalu melindungimu c. Puisi “Adik” Adikku sayang Mengapa kau menangis Hapus air matamu Gembiralah selalu Adikku yang lucu Marilah bersamaku Bernyanyi dan menari Bermain sesuka hati. Temukan berbagai puisi lainnya beserta kata-kata mutiara pada Buku Pintar Pantun & Puisi Dilengkapi Kata-Kata Mutiara karya Andi Soenaryo dibawah ini. 2. Puisi Keluarga 3 Bait Seperti hal nya pada puisi 2 bait di atas. Jika puisi tentang keluarga ini berada dalam cakupan 3 bait maka ia kemudian terdiri dari 12 baris kalimat. Pada puisi dengan 2 jarak sebanyak 1 baris pada setiap 4 baris puisi. Dibawah ini terdapat beberapa kumpulan puisi tentang keluarga 3 bait yang dapat menjadi referensimu a. Puisi “Ibu, Pelita Hidupku” Ibu, Kehadiranmu sungguh menghangatkanku Tuntunanmu menyelamatkanku Meski terkadang keras seperti baja Namun kau lembut seperti sutra ibu Kesabaranmu lah yang mengubahkanku Untaian doamu lah yang membersihkan jiwaku Permohonan terus kau panjatkan ke hadirat Sang Empunya Hidup ini Menghantarkanku menuju kebahagiaan ibu Kau sangat berarti bagiku Bahkan kau lebih daripada malaikat tak bersayap Hatimu selalu memeluk hatiku yang rapuh ini Terima kasih ibu b. Puisi “Keluarga” Kekuatan di saat aku rapuh Dorongan di saat aku hampir berhenti Doa di saat aku tak sanggup mengucap kata Banyak makna yang tak sanggup kulukis Banyak kisah yang tak bisa kuucap Ada tangis di balik sukses Dan… Ada tawa di balik luka Yang tak mampu kugores Keluarga… Adalah anugerah dalam hidupku Dan harapan dalam impianku c, Puisi “Ayah” Ketika hari masih pagi Engkau sudah bersiap pergi Menuju pergi tiap hari Mengusir lelah dalam diri Demi anak-anakmu Kami yang masih sering jemu Masih belum dapat membantu Dari rumah hanya termangu Syair untuk ayah Yang selalu bersusah payah Bekerja tak kenal lelah Mengeluh pun juga tak pernah Maaf kalau salah ya 3. Puisi Tema Keluarga 4 Bait Puisi 4 bait menyangkut Ibu, Ayah, Adik, Kakak, Kakek, Nenek dan keluarga besar lainnya. Terdiri dari 16 baris kalimat di dalamnya dengan jarak satu baris. Hingga dinamakan puisi 4 bait. Berikut ini contoh puisi tentang keluarga 4 bait yang dapat kamu jadikan referensi dalam membuat puisi tentang keluarga. a. Puisi “Kakak” Kakak Meski tak pernah dibedakan Apa yang terberi adalah suratan Namun walau terlahir lain zaman Tetap saling berbagi dan menyayangi kemudian Sebelum ku berawai dan bersedu sedan Kau ada memeluk kesedihan Kakak… Merengkuhku sambil berikrar Menjelma wali di kala ku terkatung-katung Kau beri segalanya demi azamku Kau tinggalkan dahar demi aku yang lapar Gelap malam untuk sinar sang rembulan Panas untuk mekar kembang-kembang Akhirnya terarifi setelah ku matang Kau tak kan jadi panutan Bila tak ada adik tersayang Puisi keluarga lainnya dapat Grameds temukan pada buku Kumpulan Puisi-MAMA MENGAYAM NOKEN karya Gody Usnaat yang ada dibawah ini. 4. Puisi Keluarga 5 Bait Puisi 5 bait adalah puisi yang terdiri dari 20 baris kalimat puisi . Pada setiap 4 barisnya memiliki jarak 1 baris sehingga kemudian menjadi 5 bait. Berikut ini contohnya a. Puisi “Ibu” Ibu, Rupa beku nan sayu Terpaku kaku Menatapku, memandangku Membimbing dan mendoakanku Sosok rapuh yang bersimpuh Lurus menatap jauh Itu aku Telah melengahkanmu Engkau tetap merangkulku Engkau tetap sabar Engkau tetap tersenyum Engkau tetap tenang mengawasiku Pernah aku menjauh Bahkan menjarang Saatku pulang Engkau masih menyongsong badan Engkau adalah ibu Dengan peluh selalu melipuru Dalam suka dan duka Tanpa harap balasan jasa b. Puisi “Keluargaku, Penuh Kehangatan” Keluargaku, Penuh Kehangatan Keluargaku, penuh kehangatan Penuh cinta dan kasih sayang Banyak sekali kenangan Tak mungkin aku lupakan. Ibuku penyayang Ayahku penyabar Membuat hidupku selalu riang Bahagiaku sangat mengakar Bila pagi aku dibangunkan Sarapan pun disiapkan Agar aku kuat badan Menjadi anak yang sehat Menemaniku penuh kesabaran Saat belajar berbagai pelajaran Agar cerah masa depan Menjadi anak yang hebat Keluarga laksana surga Jika penuh dengan cinta Tolong menolong dengan sesama Membuat hati berbahagia. Kasih sayang ibarat embun Yang turun menyejukkan Kadang ibarat api unggun Yang memberi kehangatan. c. Puisi “Keluarga kecil” Senyum manis mereka selalu membuat ku semangat Canda tawa tangis menghiasi setiap waktu kita Kehidupan kita seperti roda yang berputar Kadang kita diatas dan dibawah Kebersamaan kita ibarat kata seperti jalan bergelombang Terkadang bahagia dan terkadang ada perselisihan Tetapi semua itu menguatkan kita agar senantiasa bersama Untuk menghadapi gonjang ganjing kehidupan Pelukan dan cintanya mereka tak lepas dari kehidupanku Kasih sayang yang mereka berikan kepada ku Sejak kecil hingga aku beranjak dewasa Semua itu tidak bisa terukir oleh kata-kata Ibu yang selalu merawatku Menyayangiku … Menjagaku … Semua jasa yang diberikan tidak bisa kubalas kepada ibuku Ayah yang selalu mencari nafkah Untuk mencukupi kehidupan keluarga Walaupun panas mentari menerjang Semangat dan tekadnya menguatkannya Kakak yang selalu mendengarkan curhatku di setiap hari Saat aku kecil kau yang mengenalkanku akan kehidupan ini Senantiasa menguatkan ku untuk meraih impian Memotivasiku agar tidak mudah menyerah Saat jauh dari mereka Rasanya kehidupan ini hampa Tetapi hati dan jiwalah yang selalu mendekatkan kita walaupun jauh atau dekat Alunan melodi selalu mengiringi kebersamaan kita Keluarga ku … Maafkan ku bila pernah melukai hatimu Baik perkataan dan perbuatanku Ku begitu sempurna ketika dekat dengan keluarga kecilku Baca juga Cara Membuat Puisi Yang Bagus Grameds, Jika kamu menyukai karya sastra bertemakan keluarga, kamu bisa mengisi waktu luangmu untuk membaca buku puisi bertemakan keluarga seperti rekomendasi Gramedia berikut ini. 1. Kawitan Kumpulan Puisi 2. Lalu Kau Kumpulan Puisi Gramedia senantiasa hadir sebagai SahabatTanpaBatas bagi kamu untuk menyuguhkan buku-buku berkualitas untuk menemanimu selama pandemi. Selamat membaca! Baca juga artikel terkait “Puisi Tema Keluarga” berikut Contoh Puisi Anak Sekolah Contoh Puisi Tentang Kemerdekaan Kumpulan Puisi Cinta Sapardi Djoko Damono Pengertian Puisi Contoh Pantun Nasihat Pengertian Sajak Contoh Pantun Jenaka Contoh Pantun Anak-anak ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Cinta, dukungan, dan ikatan adalah tiga kata yang muncul di benak seseorang ketika memikirkan keluarga. Dari puisi keluarga yang baik hingga puisi keluarga yang menginspirasi, puisi keluarga yang lucu atau emosional, Anda akan menemukan daftar puisi kita yang cocok untuk setiap kesempatan. Puisi Terindah Tentang Keluarga Apakah Anda berasal dari keluarga dekat atau memiliki saudara kandung yang bertengkar, puisi terkenal tentang hubungan keluarga dapat menjaga ikatan tetap hidup atau membuatnya lebih kuat. Jadi, inilah beberapa puisi keluarga yang emosional dan lucu untuk Anda! Sebuah puisi pendek untuk anggota keluarga yang dekat dengan hati Anda! 1. Keluarga Seperti Lingkaran’ oleh Nicole M ONeil’ Keluarga itu seperti lingkaran. Sambungan tidak pernah berakhir, dan bahkan jika putus, pada waktunya selalu diperbaiki. Keluarga itu seperti bintang. Entah bagaimana mereka selalu ada. Keluarga adalah mereka yang membantu, yang mendukung, dan selalu peduli. Keluarga itu seperti sebuah buku. Akhir cerita tidak pernah jelas, tetapi melalui halaman-halaman buku, cinta mereka selalu dekat. Sebuah keluarga adalah banyak hal. Dengan kata-kata tak berujung yang menunjukkan siapa mereka dan apa yang mereka lakukan dan bagaimana mereka mengajari Anda sehingga Anda tahu. Tapi jangan lelah jika rusak atau jika lama-lama sudah begitu usang. Keluarga memang seperti itu – mereka terpecah dan selalu terpecah. Tetapi bahkan jika ini terjadi, keluarga Anda akan selalu demikian. Mereka membantu menentukan siapa Anda sebenarnya dan akan menjadi bagian dari Anda selamanya. 2. Keluarga Bisa Menjadi’ oleh Catherine Pulsifer’ Keluarga bisa besar atau kecil Orang bisa pendek atau tinggi Mereka bisa penuh dengan anak perempuan dan laki-laki Mereka bisa tenang atau penuh kebisingan. Keluarga memainkan bagian dari kehidupan Bahkan ketika ada beberapa perselisihan Tapi keluarga bisa penuh cinta Mereka benar-benar dari Tuhan di atas. Hargai keluargamu setiap hari Jangan menunggu sampai mereka tua dan beruban Pastikan untuk mengatakan aku mencintaimu Karena keluarga bersamamu terus menerus. 3. Sejarah Keluarga’ oleh Julia Kasdorf’ Saat senja gadis yang akan menjadi ibuku harus berjalan dengan susah payah melewati salju, kakinya dingin di bawah rok, bandana ketat di kepangnya. Di kandang ayam, seekor klook mematuk tangannya yang pecah-pecah saat dia menarik telur hangat dari bawah dadanya. Gadis ini akan selalu membenci ayam, dan dia sudah tahu bahwa dia tidak akan menikah dengan seorang petani. Di gudang yang remang-remang, ayahku, seorang anak laki-laki, mengambil jerami di bawah hidung beruap holstein. Mereka bergoyang-goyang di atas kuku mereka dan mengayunkan ekor yang berbahaya, tapi dia memikirkan salju, bagaimana salju bertiup melintasi kolam abu-abu yang dipenuhi jejak sepatu roda, tentang kobaran api kecil di pantainya, dan anak laki-laki berjas hitam yang bermain sepatu roda bergandengan tangan. berputar-putar, meningkatkan kecepatan sampai pemimpin itu mematahkan cambuk sarung tangan dan lengan itu, dan cambuk itu tersentak cepat, melemparkan anak terakhir. Dia akan menjadi orang itu—terlempar seperti percikan api yang hanya membuntuti syalnya. 4. Pohon Keluarga’ oleh Alison Jean Thomas’ Tampaknya aneh bagi saya Bahwa pohon keluarga diambil dari bagian atas halaman. Alih-alih, gambarlah milikku dengan akar yang tertanam kuat di tanah yang kokoh Seperti nenek moyang, yang kisahnya diceritakan kembali, Peliharalah kita. Menarik batang yang memberi dukungan dan kekuatan, Sangat bercabang Sehingga tunas muda dapat mencapai tinggi Dan kuncup, Beberapa belum terbentang, Dapat menangkap mimpi di bawah sinar matahari. 5. Kita Keluarga’ oleh Michael J Burt’ Berbicara tentang puisi tentang kehidupan dan keluarga, yang satu ini tidak bisa ditinggalkan! Kita adalah keluarga, walaupun kita tidak mirip walaupun aku hitam dan kamu putih meskipun kamu kaya dan aku miskin Kita adalah keluarga, meskipun saya demokrat, dan Anda republik meskipun nenek moyang Anda berasal dari Irak, dan saya dari Afrika meskipun Anda mengajar kelas yang saya ikuti Kita adalah keluarga, meskipun saya seorang penyair dan Anda seorang penyanyi meskipun Anda tua dan saya muda meskipun saya seorang pria dan Anda seorang wanita Kita adalah keluarga, meskipun Anda memuji Allah dan saya memuji Yesus Kristus meskipun saya suka sepak bola dan Anda bermain sepak bola meskipun Anda seorang Sagitarius dan saya seorang Kanker Kita adalah keluarga, meskipun saya lebih suka ritme dan blues dan Anda menyukai rumput biru meskipun Anda memiliki mobil dan saya memiliki bus… untuk naik meskipun saya memiliki cinta dan Anda sendirian meskipun Anda berpakaian satu arah, dan saya berpakaian yang lain meskipun keluargaku mencintaiku dan keluargamu tidak mengenalmu Kita adalah keluarga, kamu dan aku adalah keluarga, aku dan kamu adalah keluarga, tidak peduli apa perbedaannya adalah keluarga kita, selamanya karena kita ada di sini, dan di sini ada bumi dan bumi adalah rumah kita jadi di sini, kita akan hidup, kita ada keluarga. 6. Apa itu Keluarga’ oleh Tidak Diketahui’ Puisi sederhana tentang keluarga ini pasti akan menarik hati sanubari Anda! Apa artinya keluarga tanpa anjing? Itu seperti Walikota kita tanpa blog. Anda tidak perlu memperhatikan apa yang Anda katakan, Jika Anda memerlukan bantuan, Anda tidak perlu membayar. Sebuah keluarga terkadang bisa menjadi penyakit, Migrain gila yang berbau keju. Aku tidak pernah tahu apa masalahnya? Sekelompok orang yang makan makanan yang sama. Pada akhirnya, tidak seburuk itu, Asalkan Ibu tidak selalu marah. Triknya tertawalah dan anggap enteng ini, Jika butuh garam, mintalah dengan sopan. 7. Untuk Kakak Saya’ oleh William Wordsworth’ Puisi populer tentang keluarga ini sangat menggemaskan! Saudara perempanku! Ini adalah keinginanku Sekarang setelah makan pagi kita selesai, Bergegaslah, tugas pagimu mengundurkan diri; Majulah dan rasakan matahari. Edward akan ikut denganmu—dan, berdoalah, Kenakan pakaian hutanmu dengan cepat; Dan jangan membawa buku untuk satu hari ini Kita akan memberikan kemalasan. 8. Orang Tuaku’ oleh Brittany W’ Anda berdua istimewa dalam segala hal, Mendorong saya lebih dan lebih setiap hari. Kalian berdua adalah alasan mengapa aku begitu kuat. Dengan kalian berdua di pucuk pimpinan, tidak ada yang salah. Anda berdua telah membantu saya melalui banyak cobaan dan kesengsaraan. Anda telah membuat segalanya lebih baik dalam setiap situasi. Terima kasih karena kalian berdua selalu ada dan menunjukkan kepadaku bahwa kalian benar-benar peduli. Kata-kata tidak akan pernah bisa menjelaskan bagaimana perasaan saya tentang Anda, Tapi saya harap Anda tahu bahwa saya benar-benar mencintai kalian berdua! 9. All In a Family Way’ oleh Thomas Moore’ Semua bank saya dilengkapi dengan kain lap, Sangat tebal, bahkan Freddy tidak bisa menipiskannya; Saya telah merobek kantong uang lama saya, Memiliki sedikit atau tidak ada untuk dimasukkan ke dalamnya. Pedagang saya hancur oleh lusinan, Tapi ini semua bukan apa-apa, kata mereka; Untuk yang bangkrut, karena Adam adalah sepupu, Jadi, itu semua dalam cara keluarga. Hutang saya tidak mengambil sepeser pun dari saya, Sebagai orang bijak masalah ini menjelaskan; — Bob berutang kepada Tom dan kemudian Tommy kembali berutang kepada Bob. Karena semua telah diambil untuk berhutang, Tidak ada yang tersisa yang dapat membayar; Dan ini adalah cara untuk terus berjalan, — Semua cukup dengan cara keluarga. Senator saya memilih jutaan, Untuk dimasukkan ke dalam anggaran Kemakmuran; Dan meskipun jumlahnya miliaran atau triliunan, para bajingan yang murah hati ti dak akan mendendamnya. Ini semua kecuali lompatan keluarga, Twas Pitt mulai menari jerami; Tangan bulat! — mengapa deuce harus kita hentikan? Ini semua dengan cara keluarga. Para pekerja saya biasa makan daging kambing, Seperti yang dilakukan oleh orang-orang hebat di Negara Bagian; Dan sekarang setan-setan malang itu diberi jatah teh dan kentang dalam porsi kecil. Tapi semangatlah John, Sawney dan Paddy, Raja adalah ayahmu, kata mereka; Jadi, bahkan jika Anda kelaparan untuk Ayah Anda, Ini semua dalam cara keluarga. Pabrik-pabrik saya yang kaya jatuh, yang miskin tidak punya apa-apa untuk dikunyah; Dan, bahkan jika mereka sendiri tidak menggerutu, perut mereka tidak diragukan lagi melakukannya. Tapi tenang berpuasa en famille, Sama baiknya dengan berdoa; Dan kelaparan itu sendiri adalah sopan, Ketika seseorang kelaparan dengan cara keluarga. Saya telah menemukan rahasia untuk Freddy, Rahasia untuk hari Anggaran berikutnya; Padahal, mungkin dia sudah mengetahuinya, Karena dia juga, seorang bijak di jalannya. Ketika berikutnya untuk adegan Treasury dia Mengumumkan “Iblis untuk membayar”, Biarkan dia menulis di tagihan, “Nota bene, Ini semua dalam cara keluarga.” 10. Aku Sangat Mencintai Keluargaku’ oleh Mahfooz Ali’ Ini adalah salah satu puisi reuni keluarga terbaik, cocok ketika Anda melihatnya setelah waktu yang lama. Menjadi bagian dari keluarga seperti saya adalah hal yang sangat ilahi di mana cinta ditunjukkan, terluka, dibagikan, cinta kita satu sama lain tidak pernah terganggu kita berbicara kita tertawa kita menangis tapi kita adalah keluarga dan kita melakukan semuanya bersama – sama karena sebagai sebuah keluarga kita melakukan semuanya sebagai satu kamu menyakiti satu orang kamu menyakiti semua dan sebagai unit keluarga kita semua akan berdiri tegak karena kita adalah keluarga sebuah keluarga yang penuh kekuatan sebuah keluarga yang penuh cinta sebuah keluarga yang tidak ada yang bisa menyentuh itu sebabnya saya sangat mencintai keluarga saya. 11. Keluarga Dalam Hidupku’ oleh Julie Herbert’ Hidupku dipenuhi, Dengan orang-orang yang penuh kasih. Ini membuatku merasa, Sangat bersyukur. Saya merasa terhormat untuk itu, orang-orang yang luar biasa. Mereka membuat hidup begitu, Sangat damai. Jadi terima kasih, Bu, Dan terima kasih, Ayah. Anda berdua telah membuat saya, Sangat senang. Dan kemudian ada Kakek, Kakak, Kakak, Paman, dan Bibi. Anda semua telah memberi saya, Semua yang saya inginkan. 12. Untuk seorang putri yang pergi’ oleh Janice Mirikitani’ Seorang wanita menenun sandal pernikahan putrinya yang akan membawa langkahnya ke kehidupan baru. Sang ibu menangis sendirian ke dalam kotak jahit permatanya menyelipkan benang merah di sekitar gulungannya, sama seperti yang dia gunakan untuk menjahit jaket sutra pertama putrinya yang disulam dengan kura-kura yang akan membawa keberuntungan, umur panjang. Dia ingat semua langkah yang diambil oleh kaki cepat putrinya yang tidak terikat menari di atas batu halaman di antara kupu-kupu kuning dan burung pipit dada putih. Dan dia tumbuh, kaki kuat, tubuh panjang, pikiran mandiri. Sekarang dia menarik semua mata dengan rambutnya yang disisir halus dan pinggulnya yang berayun lembut seperti bambu. Wanita itu memutar benangnya dari gulungan hatinya, diikat ke sandal pernikahan putrinya yang akan pergi. 13. A Snowflake Falls’ oleh Ruth Adams’ Suatu malam saya melihat kepingan salju jatuh. Kenangan masa lalu memang diingatnya. Dan saat salju turun ke tanah, Begitu sunyi tanpa suara, Aku melihat sampai selimut dibuat, Untuk putih berkilau – tanah coklat memudar. Penutup yang tak tersentuh sampai fajar. Matahari terbit; itu segera hilang. Saya memikirkan persahabatan di masa lalu. Tampak sempurna meski tidak bertahan lama. Dan ikatan keluarga pernah sangat berarti, Sekarang jarang kita tetap berhubungan. Begitu cepat hidup bisa berputar, Namun perlahan kita tampaknya belajar. Begitu banyak hal dalam hidup yang bisa berubah Dan tiba-tiba diatur ulang. Dalam tidur kita saat kita tidur, Untuk berkat yang diberikan dipikirkan untuk disimpan, Karena sama seperti malam berubah menjadi pagi, Selimut yang tidak tersentuh bisa robek, Hal-hal yang kita abaikan, Abaikan, tolak atau salah sangka, Saat salju yang mencair berubah menjadi lumpur, Hubungan bisa berubah menjadi debu. Jadi tahun ini untuk liburan, Puji Tuhan atas berkat yang diberikan hari ini. Jangan anggap remeh mereka akan tetap, Bahwa hidup selamanya akan tetap sama. Mari menjadi yang terbaik yang kita bisa, Untuk semua teman dan keluarga kita. Berbeda dengan kepingan salju di tanah, Mari tetap berhubungan dan tetap tinggal. 14. Lihatlah Orang yang Anda Cintai’ oleh Kelly Roper’ Saat keluarga berkumpul, ada begitu banyak cinta di udara. Jika Anda pernah bertanya-tanya siapa yang mendukung Anda, Lihat saja orang yang Anda cintai di sana. 15. Pohon Keluarga’ oleh Tidak Diketahui’ Semua orang penasaran dengan silsilah keluarga mereka, Berapa Bibi? Apakah itu satu atau tiga? Ada begitu banyak yang bisa Anda temukan, Anda hidup dalam kebutaan. Sangat menyenangkan mengetahui asal-usul Anda, Untuk liburan, Anda akan menemukan rekrutan. Sangat menyenangkan mengetahui, Apa yang akan ditunjukkan oleh kumpulan genetik Anda. Jika keluarga Anda sangat kecil, Anda mungkin perlu menelepon, Bertanya-tanya dan menumbuhkan pohon Anda, Dengan pengetahuan ini, Anda akan bebas. 16. Keluarga Mawar’ oleh Robert Frost’ Mawar adalah mawar, Dan selalu mawar. Tapi teorinya sekarang mengatakan bahwa apel adalah mawar, Dan pir adalah, dan begitu juga dengan prem, kurasa. Yang tersayang hanya tahu Apa yang selanjutnya akan membuktikan mawar. Anda, tentu saja, adalah mawar – Tapi selalu mawar. 17. Sonnett’ oleh Christina Rossetti’ Soneta penuh cinta, dan ini waktuku, Memiliki banyak soneta jadi di sinilah sekarang; Satu soneta lagi, soneta cinta, dariku, Untuk dia yang hatinya adalah rumah hatiku yang tenang; Kepada Cinta pertamaku, Ibuku, yang di pangkuannya aku belajar ilmu cinta yang tidak menyusahkan; Yang layanannya adalah martabat khusus saya, Dan dia adalah bintang beban saya saat saya pergi dan datang. Dan karena kau mencintaiku, dan karena aku mencintaimu, Ibu, aku telah menenun karangan bunga Sajak yang dengannya untuk memahkotai namamu yang terhormat Di dalam dirimu tidak empat puluh tahun dapat meredupkan nyala cinta, yang pancaran berkahnya melampaui hukum waktu dan perubahan dan kehidupan fana dan kematian. 18. Kalung Cinta’ oleh Frank Stanton’ Tidak ada rubi merah untuk putriku — Tidak ada permata yang berkilau dan mempesona, Tapi cahaya langit di mata si kecil, Dan kalung dengan dua lengan kecil. Dari dua lengan kecil yang menempel, Oh, tidak pernah ada kalung seperti ini! Dan kekayaan dunia dan manisnya Cinta terpancar, Dalam kegembiraan ciuman si kecil. Sebuah kalung cinta untuk wanita saya, Itu dihubungkan oleh para malaikat di atas; Tidak ada yang lain selain ini — dan ciuman yang lembut dan manis, Yang mencuri cinta si kecil. 19. Rumah, Rumah Manis’ oleh John Howard Payne’ Pertengahan kesenangan dan istana, meskipun kita mungkin berkeliaran. Meski begitu sederhana, tidak ada tempat seperti rumah; Pesona dari langit tampaknya menguduskan kita di sana, Yang, dicari di seluruh dunia, tidak pernah ditemui di tempat lain. Rumah, rumah, manis, rumah manis, Tidak ada tempat seperti rumah. Sebuah pengasingan dari rumah, kemegahan mempesona sia-sia; Oh, beri aku pondok jerami rendahku lagi; Burung-burung, bernyanyi riang, yang datang atas panggilanku — Beri aku mereka — dan ketenangan pikiran, lebih berharga dari semuanya. Rumah, rumah, manis, rumah manis, Tidak ada tempat seperti rumah 20. Ibuku dan Aku’ oleh Birhana Chan’ Ibuku dan aku bersenang-senang bersama. Saya dan ibu saya saling membantu. Ibuku dan aku pergi ke tempat-tempat bersama. Ibuku dan aku saling mencintai. Keluarga adalah ikatan yang murni dan berharga yang layak mendapat tempat khusus di hati kita. Jadi, pentingnya puisi keluarga terletak pada bagaimana mereka dapat membantu Anda menyampaikan perasaan Anda yang sebenarnya untuk orang yang Anda cintai. Puisi-puisi di atas akan membantu kita menghidupkan kembali gairah yang hilang, memundurkan momen-momen lucu dan hanya merayakan cinta tanpa syarat. Baca juga Tujuan Keluarga Sederhana Anda Harus Memiliki Kutipan dan Ucapan Keluarga yang Indah Cara Memiliki Komunikasi Keluarga yang Lebih Baik

puisi tentang keluarga yang hancur